TIMES LOMBOK, MATARAM – PT Angkasa Pura Indonesia Cabang Bandara Lombok melakukan terobosan dengan memperluas jaringan penerbangan di Indonesia timur melalui peluncuran dua rute baru yang menghubungkan Nusa Tenggara Barat (NTB) dengan Nusa Tenggara Timur (NTT).

General Manager Angkasa Pura Indonesia Kantor Cabang Bandara Lombok, Aidhil Philip Julian, menegaskan bahwa langkah ini merupakan terobosan strategis. "Pembukaan rute baru merupakan langkah strategis memperkuat jaringan konektivitas udara di kawasan timur Indonesia, sekaligus mendukung pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi antarprovinsi di Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur," jelasnya di Mataram, Jumat (10/10/2025).

Kedua rute baru yang diresmikan adalah penerbangan menuju Bandara Lede Kalumbang di Tambolaka (TMC) dan Bandara Internasional Umbu Mehang Kunda di Waingapu (WGP).

Untuk rute Lombok–Tambolaka (LOP–TMC), Wings Air melayani dengan kode penerbangan IW1836 yang berangkat pukul 09.30 WITA dan tiba pukul 10.40 WITA. Penerbangan sebaliknya, Tambolaka–Lombok (TMC–LOP), dengan kode IW1837, berangkat pukul 11.00 WITA dan tiba pukul 12.10 WITA.

Sementara itu, rute Lombok–Waingapu (LOP–WGP) dilayani Wings Air dengan kode IW1886, berangkat pukul 14.45 WITA dan tiba pukul 16.05 WITA. Penerbangan kembali Waingapu–Lombok (WGP–LOP) dengan kode IW1887, berangkat lebih pagi pukul 07.45 WITA dan tiba pukul 09.05 WITA.

Seluruh penerbangan pada kedua rute ini mengandalkan pesawat ATR 72-600 yang berkapasitas 72 penumpang, jenis pesawat yang dikenal efisien untuk rute antarpulau.

Aidhil berharap kehadiran rute baru ini dapat membuka akses yang lebih luas. "Selain mempermudah mobilitas, konektivitas ini juga memperkuat posisi Bandara Lombok sebagai gerbang udara strategis untuk kawasan Nusa Tenggara,” ujarnya.

Dengan penambahan ini, Bandara Lombok kini mengoperasikan total 11 rute domestik—menghubungkan Lombok dengan Jakarta, Surabaya, Denpasar, Labuan Bajo, Bima, Sumbawa Besar, Yogyakarta, Makassar, Balikpapan, Tambolaka, dan Waingapu—serta dua rute internasional ke Kuala Lumpur dan Singapura. Angkasa Pura Indonesia menyatakan komitmennya untuk terus memperluas jaringan dan meningkatkan kualitas pelayanan bandara. (*)